Waspada, Stroke pada Usia Muda - Ngintips-Kesehatan

Senin, 13 Januari 2014

Waspada, Stroke pada Usia Muda

SeGeRa
Penyakit stroke tidak hanya terjadi pada orang yang telah berusia lanjut, namun juga dapat terjadi pada umur yang relatif masih muda. Stroke pada usia muda, biasanya muncul karena adanya kelainan pembuluh darah atau kelainan jantung.

Kelainan tersebut biasanya terjadi dari bawaan lahir, tetapi kerap kali tidak disadari oleh pasien tersebut. Hal ini karena tidak adanya gejala awal.

Di samping faktor bawaan dari lahir, stroke dan juga penyakit jantung, lebih banyak terjadi karena faktor umur dan gaya hidup. Tingginya gula darah, lemak, kolesterol, obesitas, kurang aktivitas fisik, serta merokok yang sebenarnya faktor-faktor ini bisa dicegah.

Stroke merupakan kondisi saat pasokan darah ke bagian otak tiba-tiba terganggu. Aliran darah yang kurang ke dalam jaringan otak menyebabkan serangkaian reaksi biokimia yang bisa merusak atau mematikan sel-sel saraf otak. Pada serangan jantung, pembuluh darah yang terkena yang menuju ke jantung.

Pasien yang mendapat serangan stroke harus segera dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pertolongan. Waktu yang penting untuk menghindari kematian dan kecacatan akibat stroke adalah kurang dari 4,5 jam sejak serang. Lebih cepat dibawa ke rumah sakit adalah lebih baik.

Pasien pascastroke harus tetap melakukan kontrol ke dokter setelah dilakukan perawatan di rumah sakit dan dinyatakan sembuh. Hal ini bertujuan untuk menghindari serangan yang berulang.

Tanda awal terjadinya serangan stroke dapat dilihat dari SeGeRa (senyum, gerak, dan bicara). Bila senyum tidak dapat sempurna lagi, begitu pula tungkai terkulai, dan bicara pelo, maka harus segera dibawa ke rumah sakit.