Senam aerobik tidak hanya mengikuti irama yang beat saja, tetapi harus ada yang diperhatikan selama melakukannya. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan selama melakukan senam aerobik.
- Awali dengan pemanasan dan akhiri dengan pendinginan setiap melakukan latihan.
- Latihan peregangan diberikan hanya untuk otot tertentu saja dan tidak untuk beberapa otot sekaligus.
- Hindari latihan keseimbangan atau single weight bering karena bisa menimbulkan rasa tak nyaman pada sendi sacroiliac (menghubungkan pangkal tulang belakang ke panggul) dan simpisis pubis.
- Denyut nadi harus dimonitor selama latihan dan tidak boleh melebihi 140 kali per menit.
- Sebaiknya latihan dengan posisi berbaring, tidak lebih dari 5 menit dan sebaiknya menggunakan alas punggung untuk menghindarkan kompresi vena cava inferior (vena yang membawa darah dari organ tubuh bagian bawah menuju jantung).
- Perubahan dari posisi berbaring ke berdiri harus dilakukan secara perlahan-lahan untuk menghindarkan postural hypertensi (penurunan tekanan darah secara mendadak).
- Sebaiknya kosongkan kandung kemih selama latihan untuk mengurangi tekanan pada dasar panggul.
- Latihan harus dihentikan bila timbul rasa sakit.
- Jika timbul rasa sakit pendarahan, sesak napas, denyut nadi yang ireguler, pusing, nyeri punggung dan pubis, takhikardi (berdenyutnya jantung manusia lebih dari 100 kali per menit), dan kesulitan berjalan maka sebaiknya latihan dihentikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar