Etika Saat Batuk dan Bersin - Ngintips-Kesehatan

Minggu, 16 Februari 2014

Etika Saat Batuk dan Bersin

Batuk atau bersin merupakan refleks tubuh untuk menolak benda asing yang masuk ke dalam saluran napas.

Bukan cuma bertamu atau makan saja yang memiliki etika. Batuk dan bersin juga ada etikanya.

Jangan sampai Anda dicap sebagai penular satu rumah atau satu kantor.

Nah, berikut ini adalah hal-hal yang harus dilakukan bila Anda sedang batuk atau bersin.
  • Cepat palingkan kepala atau batuk/bersin di tisu sekali pakai bila tenggorokan atau hidung mulai terasa gatal. Jika tidak ada tisu, Anda dapat menutupi dengan menggunakan bagian dalam siku atau lengan baju bagian atas. Jangan menggunakan telapak tangan. Kuman tetap berada di tangan dan tidak menyebar ketika batuk dan bersin. Tetapi, kuman juga menjadi menumpuk di tangan. Kuman justru akan lebih cepat menyebar di benda-benda yang kita sentuh begitu lupa mencuci tangan. Contohnya, pegangan di pintu, mainan, atau tangan orang lain ketika bersalaman. Jika sudah begini, maka Anda telah menyumbang kuman kepada orang lain.
  • Setelah menutupi dengan tisu, segera buang tisu tersebut ke tempat sampah.
  • Cuci tangan dengan air dan sabun atau memakai hand-sanitizer.
  • Bila sedang sakit, terutama penyakit menular, disarankan untuk tetap berada di rumah dan tunda dahulu keinginan untuk jalan-jalan di mall. Hindari pula menggunakan alat-alat makan, minum, handuk, dan benda lain bersama-sama dengan orang lain.
  • Gunakan masker bila sedang sakit dan terpaksa ke tempat umum. Tetapi, jangan lupa untuk mengganti masker setiap 8 jam.

Untuk mecegah agar tidak tertular, disarankan untuk melakukan hal-hal sebagai berikut.
  • Sering-sering mencuci tangan paling tidak selama 15 detik, terutama setelah dari toilet dan sebelum makan.
  • Cuci mainan dan benda lain yang kerap dimasukkan ke mulut oleh si kecil.
  • Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut terlalu sering. Hal ini akan mencegah kita untuk memasukkan kuman ke dalam tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar